Kemenangan Menegangkan di Stadion Olimpico
Napoli meraih gelar Piala Super Italia 2025 setelah berhasil menundukkan Bologna dengan skor 2-1 dalam laga final yang berlangsung di Stadion Olimpico, Roma. David Neres menjadi bintang utama pertandingan ini dengan menyumbangkan kedua gol untuk Napoli.
Pelatih Napoli, Rudi Garcia, mengungkapkan rasa bangganya setelah laga. “Ini adalah hasil kerja keras dari semua pemain. David Neres menunjukkan kualitasnya dan mampu mengubah jalannya pertandingan,” ujarnya. Kemenangan ini memberikan semangat baru bagi tim Napoli untuk menghadapi kompetisi yang lebih berat di musim ini.
Bologna, meski kalah, tampil dengan semangat tinggi dan berusaha memanfaatkan setiap peluang. Pelatih mereka, Thiago Motta, tetap optimis meski hasil tidak berpihak. “Kami telah berjuang lama dan memiliki beberapa peluang. Saya bangga dengan usaha pemain,” katanya.
Awal Pertandingan yang Dinamis
Sejak awal pertandingan, Napoli terlihat lebih dominan dengan penguasaan bola yang lebih baik. Pembukaan laga yang baik sekaligus mengejutkan terjadi ketika David Neres mencetak gol pertama di menit ke-25. “Saya sangat percaya diri saat melepaskan tembakan. Gol pertama membuat kami semakin percaya diri,” kata Neres.
Bologna, setelah tertinggal, meningkatkan intensitas serangan mereka. Mereka hampir menyamakan kedudukan melalui Riccardo Orsolini, tetapi tendangannya berhasil diamankan oleh kiper Napoli, Alex Meret. “Saya fokus pada setiap tembakan. Kami sudah mempersiapkan strategi untuk menghadapi serangan mereka,” ucap Meret.
Mendekati akhir babak pertama, Napoli kembali menemukan momen keduanya ketika Neres mencetak gol kedua di menit ke-41. Menerima umpan dari lini tengah, Neres berhasil mengecoh pertahanan Bologna sebelum menyarangkan bola ke gawang. “Gol kedua sangat penting untuk memberi kami keunggulan yang nyaman sebelum turun minum,” tuturnya.
Perjuangan Bologna untuk Kembali
Bologna tidak menyerah meski tertinggal dua gol. Di babak kedua, mereka melakukan perubahan taktik dan berusaha lebih agresif dalam menyerang. Upaya mereka terbayar di menit ke-60 ketika Amarcordi berhasil mencetak gol melalui sundulan. “Gol itu menjadi titik balik untuk kami. Kami percaya bahwa kami masih bisa mengejar ketertinggalan,” ujar Motta dengan harapan.
Setelah gol tersebut, anak-anak asuh Motta tampil lebih berani. Mereka menciptakan beberapa peluang, tetapi pertahanan Napoli yang disiplin menjadi penghalang. “Kami tahu mereka akan menekan lebih keras, dan kami harus bisa bertahan dengan baik,” jelas Garcia.
Meski Bologna berupaya keras untuk menyamakan kedudukan, Napoli tetap menjaga keunggulan. Beberapa penyelamatan penting dari Meret yang berpengalaman membuat gawang Napoli tetap bersih dari kebobolan. “Kami berusaha keras dan tidak boleh lengah. Meskipun tekanan tinggi, kami tetap tenang,” ungkapnya.
Analisis dan Harapan di Masa Depan
Kemenangan ini menandai trofi Piala Super Italia kedua Napoli dalam tiga tahun terakhir. “Ini adalah modal yang bagus untuk menjalani sisa musim ini. Kami ingin mengumpulkan lebih banyak gelar,” kata Garcia. Namun, mereka juga harus memperbaiki beberapa aspek permainan agar bisa lebih kompetitif, terutama dalam penyelesaian akhir.
Dengan performa cemerlang David Neres, Napoli kini memiliki tambahan amunisi di lini serang. “Saya merasa nyaman di klub ini, dan kami memiliki tim yang kuat. Keberhasilan ini adalah langkah awal yang positif,” ujar Neres.
Sementara itu, Bologna harus segera bangkit dari kekalahan ini dan belajar dari pengalaman. “Kekalahan memang pahit, tapi itu adalah pelajaran yang harus kami ambil. Kami akan kembali lebih baik di pertandingan berikutnya,” tutur Motta. Para suporter Napoli merayakan kemenangan ini dengan kemeriahan yang luar biasa, menunjukkan bahwa harapan dan ambisi klub masih hidup dan kuat.
Dengan raihan Piala Super Italia ini, Napoli memperlihatkan kesiapan mereka untuk bersaing di level yang lebih tinggi dalam Serie A dan kompetisi Eropa. Semua mata kini tertuju pada mereka untuk melihat apa yang akan terjadi di sisa kompetisi.



















