Aktor Lukman Sardi baru-baru ini menggemparkan publik dengan pengumuman bahwa ia telah berpindah agama ke Kristen setelah melaksanakan umrah. Dalam wawancara yang mendalam, ia menjelaskan latar belakang keputusan yang diambilnya dan bagaimana perjalanan spiritual ini membentuk hidupnya.
Momen Refleksi di Tanah Suci
Selama melaksanakan umrah, Lukman merasakan pengalaman spiritual yang luar biasa. “Setiap momen di sana memberi saya banyak waktu untuk merenung. Saya mulai mempertanyakan banyak hal tentang diri saya dan kepercayaan saya,” ungkapnya. Pengalaman ini membawanya pada keputusan untuk mengeksplorasi keyakinan baru.
Proses Pemahaman Agama
Lukman menekankan pentingnya memahami agama sebelum mengambil keputusan besar. “Saya tidak ingin hanya mengikuti arus. Saya membaca banyak tentang Kristen dan berdiskusi dengan orang-orang yang berpengalaman,” tambahnya. Proses ini membantunya menemukan keyakinan yang sesuai dengan hatinya.
Tantangan yang Dihadapi
Meskipun merasa yakin dengan keputusan yang diambil, Lukman mengakui bahwa ia menghadapi banyak tantangan. “Reaksi masyarakat sangat beragam. Beberapa mendukung, tetapi ada juga yang mengecam. Saya mencoba untuk tidak terpengaruh oleh pandangan negatif,” jelasnya.
Dukungan dari Lingkungan Sekitar
Untungnya, Lukman memiliki dukungan dari teman-teman dan beberapa anggota keluarganya. “Mereka memahami bahwa ini adalah perjalanan spiritual saya. Dukungan mereka sangat berarti bagi saya,” katanya. Kehangatan dari orang-orang terdekat membantunya melewati masa-masa sulit.
Pembelajaran yang Berkelanjutan
Kini, Lukman aktif belajar tentang ajaran Kristen dan menghadiri kebaktian secara rutin. “Saya ingin mendalami iman ini lebih jauh. Setiap pelajaran baru membuat saya semakin yakin dengan pilihan ini,” ujarnya. Ia percaya bahwa proses pembelajaran akan membantunya menjalani hidup yang lebih bermakna.
Harapan untuk Inspirasi
Dengan perubahan ini, Lukman berharap dapat menjadi inspirasi bagi orang lain. “Saya ingin menunjukkan bahwa setiap orang punya hak untuk memilih jalan hidupnya. Tidak ada yang salah dengan mencari kebenaran,” tutupnya. Ia berharap perjalanan spiritualnya dapat memberi semangat bagi banyak orang.
