Kebebasan yang Dinanti
Lina Mukherjee, selebgram yang terkenal, kini kembali menghirup udara bebas setelah menjalani hukuman penjara selama dua tahun. Kasus yang membawanya ke penjara adalah terkait video kontroversial di mana ia makan babi sambil membaca basmalah. Kini, setelah keluar dari Lapas Kelas II A Perempuan Palembang, Lina merasa sangat bersyukur bisa kembali ke kehidupan normal.
“Rasanya luar biasa bisa melihat dunia luar lagi. Selama di penjara, saya tinggal di satu ruangan bersama 40 orang. Kami harus saling menghormati dan beradaptasi dengan situasi yang ada. Sekarang, saya kembali ke Jakarta dan siap menjalani hidup baru,” ungkap Lina saat diwawancarai.
Dukungan Keluarga yang Tak Terputus
Selama masa penahanannya, Lina mengaku sangat merindukan keluarganya. Dukungan dari orang tua dan teman-temannya menjadi sumber kekuatan yang tak ternilai. “Keluarga saya selalu ada untuk saya. Mereka merupakan orang pertama yang tahu tentang kebebasan saya. Saya sangat bersyukur atas dukungan mereka,” jelasnya.
“Orang tua saya selalu mengingatkan untuk tetap sabar. Mereka yang membiayai kehidupan saya selama di pesantren dan selalu memberi semangat,” tambahnya. Lina merasa bahwa keluarga adalah segalanya, terutama di saat-saat sulit seperti ini.
Kehidupan di Dalam Penjara
Lina berbagi pengalaman tentang kehidupan di dalam penjara yang jauh dari apa yang dibayangkan banyak orang. “Kehidupan di penjara tidak seburuk yang dipikirkan orang. Kami memiliki rutinitas, melakukan berbagai kegiatan, dan saling mendukung satu sama lain. Saya belajar banyak hal baru,” ujarnya.
Selama di penjara, Lina mengisi waktu dengan menjahit, merajut, dan membuat batik. “Ada salon di dalam penjara, dan saya belajar tentang perawatan diri. Saya juga belajar nail art dan merawat diri sendiri. Semua kegiatan ini membuat saya tetap produktif,” katanya.
Rindu akan Keluarga dan Fans
Setelah bebas, salah satu hal yang paling dirindukan Lina adalah keluarganya dan interaksi dengan fans. “Saya sangat merindukan mereka semua. Keluarga adalah yang utama. Setelah menyelesaikan beberapa acara di Jakarta, saya akan segera bertemu keluarga di IKN,” ungkapnya.
Lina juga menyampaikan keinginannya untuk kembali beraktivitas di media sosial dan menerima tawaran endorsement. “Saya ingin kembali bekerja dan menghasilkan uang. Di penjara, saya tidak bisa melakukan itu. Sekarang, saya siap untuk kembali ke dunia yang saya cintai,” tambahnya.
Pelajaran Berharga
Pengalaman di penjara telah memberikan Lina banyak pelajaran hidup. “Saya belajar tentang ketahanan dan arti sebenarnya dari kebebasan. Setiap hari adalah kesempatan baru, dan saya tidak akan menyia-nyiakannya,” ujarnya dengan penuh semangat.
Dengan tekad yang kuat, Lina berharap bisa memanfaatkan kebebasannya untuk melakukan hal-hal positif dan memberi inspirasi kepada orang lain. “Saya ingin membuktikan bahwa saya bisa bangkit dari semua ini dan menjadi lebih baik,” tutupnya.