Jambi – Pada malam 16 Desember 2024, Polda Jambi melakukan razia pekat di Regent Lounge and Karaoke, menargetkan para pekerja hiburan malam. Dalam razia ini, dua pemandu lagu terjaring dan terindikasi positif mengonsumsi zat adiktif. Operasi ini merupakan langkah nyata kepolisian untuk memberantas penyalahgunaan narkoba yang semakin meresahkan.
Razia dimulai sekitar pukul 22.30 WIB, dengan tim gabungan yang terdiri dari anggota Polda Jambi dan BNN melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap pengunjung dan karyawan. Kombes Pol. Yudhi menjelaskan bahwa tujuan dari razia ini adalah untuk menegakkan hukum dan memberikan rasa aman kepada masyarakat. “Kami berkomitmen untuk menjaga agar tempat hiburan malam tidak menjadi tempat penyebaran narkoba,” ujarnya.
Selama pemeriksaan, dua pemandu lagu yang terjaring langsung dibawa untuk menjalani tes urine. Hasil tes menunjukkan bahwa keduanya positif menggunakan zat adiktif. “Kami akan mengambil langkah-langkah selanjutnya berdasarkan hasil pemeriksaan ini. Penanganan kasus ini akan dilakukan secara profesional,” tambah Yudhi.
Kegiatan razia ini mendapat dukungan dari masyarakat, yang merasa resah dengan peredaran narkoba. Seorang warga setempat mengatakan, “Kami sangat mendukung tindakan kepolisian ini. Tempat hiburan harus bersih dari penyalahgunaan narkoba agar anak-anak kita bisa tumbuh dalam lingkungan yang sehat.”
Selain penindakan, Polda Jambi juga memberikan edukasi kepada pengelola tempat hiburan mengenai bahaya narkoba dan pentingnya menjaga lingkungan yang bersih. “Edukasi adalah langkah yang sangat penting. Kami ingin semua pihak terlibat dalam mencegah penyalahgunaan narkoba,” tegas Yudhi.
Kombes Yudhi menegaskan bahwa razia seperti ini akan dilakukan secara rutin di berbagai tempat hiburan malam lainnya. “Kami akan terus melakukan operasi untuk menindak tegas setiap pelanggaran. Kami juga berharap pemilik tempat hiburan dapat lebih bertanggung jawab dalam menjaga lingkungan mereka,” ungkapnya.
Dengan adanya razia ini, diharapkan dapat mengurangi angka penyalahgunaan narkoba di kalangan pekerja hiburan dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan aman bagi masyarakat. Polda Jambi juga akan terus berkoordinasi dengan lembaga terkait untuk melakukan penyuluhan dan pencegahan lebih lanjut. “Bersama kita bisa memerangi narkoba dan menciptakan Jambi yang lebih baik,” tutup Yudhi.