Tawaran Menarik dari Dunia Politik
Aurelie Moeremans, aktris yang dikenal sebagai bintang film, baru-baru ini blak-blakan mengenai tawaran masuk politik yang pernah diterimanya. Sejak tahun 2016, Aurelie mengaku beberapa kali ditawari untuk bergabung dengan partai politik, termasuk tawaran gaji yang fantastis. Namun, ia dengan tegas menolak semua tawaran tersebut.
Dalam wawancara tersebut, Aurelie menjelaskan bagaimana pengalaman pertamanya ditawari masuk dunia politik. “Pertama kali adalah sekitar tahun 2016, di mana seorang artis senior mengajak aku ngopi,” ceritanya. Ternyata, pertemuan tersebut memiliki agenda yang tidak terduga, yaitu tawaran untuk bergabung dengan partai politik.
“Dijelaskan bahwa gajiku bisa ratusan juta per bulan jika aku mau terlibat,” ungkap Aurelie, yang merasa bingung dengan tawaran yang sangat menggiurkan tersebut. Namun, meskipun tawaran menarik, Aurelie tidak merasa bahwa politik adalah jalur yang tepat untuk dirinya.
Penolakan yang Tegas
Aurelie mengaku merasa tidak memiliki latar belakang politik yang cukup untuk terjun ke dunia tersebut. “Aku tidak punya pengalaman di bidang politik, jadi merasa kurang percaya diri,” ujarnya. Selain itu, ia juga merasa malu karena belum sempat menyelesaikan pendidikan tinggi.
“Aku terlalu sibuk syuting dan tidak bisa kuliah, jadi merasa kurang layak untuk masuk politik,” tambahnya. Menurutnya, pendidikan yang baik adalah hal yang penting sebelum terjun ke dunia politik. Ia berharap agar lebih banyak orang yang memiliki latar belakang pendidikan yang kuat untuk memimpin.
Aurelie juga menyampaikan bahwa ia khawatir banyak publik figur yang terjun ke politik hanya untuk mencari keuntungan pribadi. “Kita butuh orang-orang yang benar-benar berkomitmen untuk melayani masyarakat,” tegasnya.
Kritik terhadap Sistem Politik
Pernyataan Aurelie ini juga mencerminkan kritiknya terhadap sistem politik yang ada. Ia merasa prihatin dengan kondisi di mana orang bisa mendapatkan posisi politik tanpa pendidikan yang layak. “Ijazah yang bisa diatur sangat memprihatinkan. Kita butuh pemimpin yang berkualitas,” ujarnya.
Ia berharap agar publik figur yang terjun ke politik memiliki niat yang tulus untuk membawa perubahan positif. “Politik seharusnya menjadi tempat untuk berkontribusi, bukan sekadar mencari uang,” ungkapnya.
Aurelie mengingatkan bahwa setiap orang, termasuk publik figur, memiliki tanggung jawab untuk berkontribusi kepada masyarakat. “Aku ingin tetap berkontribusi melalui karya-karya yang aku hasilkan di dunia hiburan,” katanya.
Komitmen untuk Berkontribusi
Meskipun menolak tawaran politik, Aurelie berkomitmen untuk terus memberikan dampak positif melalui film dan karya seni lainnya. “Kalau tidak di politik, masih banyak cara untuk memberi inspirasi dan perubahan,” ujarnya.
Aurelie Moeremans menunjukkan bahwa meskipun tawaran politik menggiurkan, dia lebih memilih untuk menjaga integritas dan komitmen terhadap pendidikan serta nilai-nilai kemanusiaan. Ia berharap untuk selalu menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk berani memilih jalan yang benar.