Enam tahun. Angka yang terasa seperti seumur hidup bagi penggemar Hollow Knight. Sejak diumumkan pada Februari 2019, Hollow Knight: Silksong terus jadi legenda internet, bahkan kadang bahan lelucon. Tapi kini, semua penantian itu berakhir. Pada 4 September 2025, Silksong resmi dirilis dan langsung mengguncang dunia gaming.
Dari DLC Jadi Sekuel Raksasa
Awalnya, Silksong cuma direncanakan sebagai DLC untuk Hollow Knight (2017). Namun setiap kali ide baru ditambahkan, proyek ini makin membesar. Akhirnya Team Cherry memutuskan: bukan lagi DLC, melainkan sebuah sekuel penuh dengan skala yang jauh lebih ambisius. Inilah titik di mana penggemar mulai bersabar sekaligus putus asa. Tahun demi tahun berlalu tanpa update berarti, sampai akhirnya tanggal rilis diumumkan dan semua orang bersorak.
Kenapa Rilis Ini Jadi Fenomena?
Banyak game besar rilis tiap tahun, tapi tidak ada yang punya kombinasi hype seperti Silksong.
- Penantian Panjang
Lebih dari 4,8 juta orang menaruh Silksong di wishlist Steam. Angka itu menjadikannya salah satu game paling ditunggu sepanjang sejarah platform. - Server Kewalahan
Pada hari pertama, lebih dari 100 ribu pemain menyerbu Steam bersamaan. Xbox Live dan Nintendo eShop ikut tumbang. Internet pun ramai karena game indie bisa bikin raksasa digital kewalahan. - Kualitas yang Memuaskan
Review awal menyebut Silksong hampir sempurna. Dunia Pharloom yang misterius, pertarungan Hornet yang cepat dan akrobatik, serta musik Christopher Larkin yang magis membuat pengalaman bermain terasa spesial. - Silkposting Jadi Nyata
Komunitas Reddit yang bertahun-tahun bercanda soal “besok Silksong rilis” akhirnya bisa berhenti bercanda. Fenomena meme ini berubah jadi selebrasi massal.
Apa yang Ditawarkan?
Silksong bukan hanya tentang penantian, tapi juga isi yang benar-benar memuaskan.
- Hornet sebagai Protagonis: Karakter yang dulu jadi sekutu sekaligus lawan kini jadi tokoh utama.
- Dunia Baru Pharloom: Kerajaan penuh rahasia, dihantui oleh sutra dan lagu.
- Konten Masif: 200 musuh baru, lebih dari 40 bos, dan sistem quest dengan kategori unik seperti Hunt dan Grand Hunt.
- Crafting dan Eksplorasi: Pemain bisa membuat senjata atau alat dari Shell Shards, menjelajahi lebih dari 100 checkpoint.
- Harga Terjangkau: 19,99 dolar atau sekitar 300 ribu rupiah, plus langsung tersedia di Xbox Game Pass.
Reaksi yang Meledak
Hanya beberapa jam setelah rilis, Silksong sudah menorehkan sejarah:
- Twitch: Penonton melonjak dari 71 ribu jadi 104 ribu dalam hitungan menit.
- Steam: 1.500 ulasan positif masuk hanya dalam dua jam pertama.
- Media Sosial: X, Reddit, dan Discord penuh dengan meme, teriakan lega, serta fanart.
- Daily Silksong News: Kanal YouTube yang 1.693 hari memberi update akhirnya menutup lembaran terakhirnya, tanda era penantian sudah berakhir.
Masa Depan Masih Panjang
Team Cherry sudah memberi sinyal akan ada DLC besar. Meski detailnya masih misteri, penggemar tahu perjalanan ini belum selesai. Untuk saat ini, mereka hanya ingin menikmati dunia Pharloom sepuasnya.
Kesimpulan
Hollow Knight: Silksong bukan sekadar rilis game, tapi fenomena budaya. Penantian enam tahun, komunitas yang solid, dan kualitas permainan yang nyaris sempurna membuatnya melampaui status game indie biasa. Inilah bukti bahwa kesabaran gamer akhirnya terbayar, bahkan lebih dari yang mereka harapkan.